Banda Aceh - Salah satu pemuda yang peduli terhadap aceh menilai pemerintah pusat di jakarta sudah bermain main dengan janji yang pernah disepakati masa perjanjian RI dengan Gam.
Karena penilaian pemuda tersebut pemerintah indonesia hari ini banyak perjanjian yang diabaikan, pemuda tersebut sangat heran dikarenakan perjanjian pada saat itu serius atau tidak?.
Ditambah lagi oleh pemuda tersebut seandainya perjanjian tersebut cuma permainan yang dilakukan oleh indonesia terhadap aceh dan tidak ditepati yang telah dijanjikan maka pemuda menilai pemerintah pusat kurang bijak dalam berjanji setelah itu seorang pemimpin seharusnya harus bijak dalam membuat satu perjanjian agar jangan dilanggar apa yang di janjikan dengan rakyat Aceh, agar rakyat Aceh bisa menilai kedewasaan seorang pemimpin dalam berjanji.
Sejauh ini pemuda tersebut juga menilai sikap indonesia terhadap aceh, sepertinya rakyat Aceh tidak lama lagi kesabarannya yang selalu ditindas oleh oknum oknum yang manipulasi kesepakatan perjanjian.
Pemuda tersebut sangat berharap kepada pemerintah pusat agar janji- janji yang telah di sepakati pada masa perdamaian dulu ditepati dan UUPA adalah pegangan rakyat Aceh dalam janji indonesia dengan Aceh.
Karena bangsa Aceh bukan bangsa yang takut kepada manusia tetapi bangsa Aceh takut dengan Allah SWT.
Semoga pemerintah pusat paham dengan karakter bangsa aceh. Ujarnya Ishak Yusuf, SE Tokoh Pemuda Aceh
|| I.Y